Ketika berusia 14 tahun, Sabrina Gonzalez Pasterski menyambangi Massachusetts Institute of Technology (MIT). Misinya, menembus seleksi masuk kampus teknik elite di dunia tersebut.
Persaingan ketat di masa penerimaan mahasiswa baru membuat gadis keturunan Amerika - Kuba ini masuk daftar tunggu MIT. Namun nasibnya berubah ketika dua profesor di MIT, Allen Haggerty dan Earll Murman melihat video yang memperlihatkan aksi Pasterski membuat pesawatnya sendiri.
"Mulut kami ternganga setelah menyaksikannya. Potensi Pasterski begitu luar biasa," ujar Haggerty, seperti dikutip dari Next Shark, Sabtu (23/1/2016).
Pasterski pun diterima MIT. Bahkan dia lulus dengan IPK 5.00, alias nilai tertinggi yang bisa diberikan kampusnya.
Kini di usia 22 tahun, Pasterski merupakan kandidat doktor di Harvard University. Dosen pembimbingnya, Andrew Strominger, pun sangat mengagumi Pasterski. Striminger sendiri merupakan profesor dari Harvard University dan pernah menulis jurnal ilmiah bersama fisikawan Stephen Hawking.
Uniknya, gaya hidup Pasterski tidak seperti kebanyakan anak muda masa kini. Dia tidak memiliki telefon seluler, apalagi smartphone. Enggak cuma itu, cewek yang mendapat kucuran beasiswa dari berbagai donor seperti Hertz Foundation, Smith Foundation dan National Science Foundation itu juga enggak mempunyai akun media sosial. Pasterski hanya memiliki website, PhysicsGirl, yang rutin di-update-nya.
Sejak kecil, Pasterski memang tertarik untuk mengurai berbagai masalah dan pertanyaan seputar fisika paling kompleks. Tidak heran, studinya saat ini berfokus pada eksplorasi lubang hitam serta ruang dan waktu dengan fokus pada penjelasan teori gravitasi melalui konteks mekanika kuantum. Kecerdasan dan minat Pasterski pada bidang tersebut membuatnya disebut-sebut sebagai penerus fisikawan Albert Einstein.
"Fisika itu sangat menarik. Ini bukan seperti pekerjaan yang rutin dijalani dari pukul sembilan pagi hingga lima sore. Ketika lelah, kamu tidur. Namun di luar waktu itu, kamu mengerjakan fisika," ujar Pasterski.
Berbagai prestasi dan potensi Pasterski membuat berbagai perusahaan dan lembaga meminangnya sebagai pegawai. Tawaran kerja di antaranya datang dari Jeff Bezos, pendiri Amazon.com, pengembang dan produsen industri luar angkasa Blue Origin, bahkan badan antariksa nasional Amerika Serikat, NASA.
Sumber : http://news.okezone.com
0 comments:
Post a Comment