Monday, October 12, 2015

Sejarah Permainan Bola Basket Masuk Indonesia (Edisi Bola Basket Bagian 5)

Sejarah Permainan Bola Basket Masuk Indonesia (Edisi Bola Basket Bagian 5)-Tahukah kamu kapan permainan bola basket masuk ke Indonesia? Bagi pecinta bola basket tentu sangat mengasyikan ketika ngobrolin permainan yang satu ini. Pasti ada banyak topik yang hangat untuk dibicarakan. Dan topik-topik seputar permainan bola basket tidak akan pernah habis untuk dikupas, tidak terkecuali dengan sejarah masuknya olahraga bola basket masuk ke Indonesia ini.

Buat kamu yang masih sekolah, penting rasanya untuk mengetahui sejarah masuknya olahraga basket ke Indonesia. Karena ini juga bagian dari sejarah. Dan tentu mengetahui sejarah yang satu ini juga bagian dari pembelajaran teori tentang seluk beluk permainan bola basket.
Sejarah Permainan Bola Basket Masuk Indonesia (Edisi Bola Basket Bagian 5)

Sejrah permainan bola basket masuk Indonesia...
Permainan bola basket merupakan olahraga yang dimainkan oleh 10 orang yang terbagi menjadi 2 tim dan memiliki gol yaitu memasukkan bola ke dalam ranjang lawan. Permainan ini sangat di gemari di amerika serikat dan negara-negara lainnya termasuk indonesia.

Penemu permainan olahraga bola basket itu adalah seorang expert olahraga yang secara tidak sengaja membuatnya. Dr. James naismith, pada tahun 1891 beliau expert yang berasal dari kanada, mengajar di sebuah pergururan tinggi untuk para siswa profesional di ymca. Beliau diharuskan membuat sebuah permainan di dalam sebuah ruangan tertutup untuk mengisi waktu liburan musim dingin di new england. Terinspirasi dari permainannya waktu kecil dan akhirnya terciptalah permainan bola basket yang kita kenal sampai hari ini.

Lebih lengkap baca >>Sejarah permainan bola basket (Edisi Bola Basket Bagian ke 1)

Kalau udah tau sejarah permainan bola basket secara internasional, kamu juga mesti tau sejarah permainan bola basket di Indonesia. Berikut sejaharahnya...

Banyak informasi yang ditemukan, yang mengatakan bahwa permainan ini datang bersama para pedagang dari cina menjelang kemerdakaan tepatnya pada tahun 1894. Bola wicker holder telah dimainkan orang-orang cina di provinsi tientsien.

Mereka yang berdagang dan memperkenalkan bola wicker container ke indonesia adalah kelompok menengah kaya dimana bola bushel dijadikan sebagai identitas kelompok cina present day.

Informasi ini diperkuat fakta menjelang dan pada awal kemerdekaan klub-klub bola wicker canister di sejumlah kota besar seperti jakarta, medan, bandung, semarang, di yogyakarta, dan surabaya sebagian besar tumbuh dari sekolah-sekolah cina.

Dari klub itu pula kemudian lahir salah seorang pemain legenda indonesia, liem tjien siong yang kemudian dikenal dengan nama sonny hendrawan (pada 1967 sonny terpilih sebagai pemain terbaik pada kejuaraan bola basket asia iv di seoul, korea selatan. Waktu itu, tim indonesia menduduki peringkat ke-4 di bawah filipina, korea, dan jepang).

Pada 1948, ketika negara indonesia menggelar pon i digelar di solo, bola wicker container, sudah menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan. Ini membuktikan bahwa wicker compartment cepat memasyarakat dan secara resmi diakui negara.

Tiga tahun kemudian, maladi sebagai sekretaris komite olimpiade indonesia (koi) yang kemudian menjadi menteri olahraga, meminta tonny wen dan wim latumeten untuk membentuk organisasi bola wicker compartment.

Namun akhirnya karena tuntutan kebutuhan untuk menyatukan organisasi wicker container, disepakati pembentukan persatuan bola basket seluruh indonesia pada 1955, disingkat PERBASI.

Baca topik permainan bola basket lengkap:
Nah itulah sejarah singkat mengenai masuknya permainan bola basket masuk ke Indonesia, sekalipun singkat admin harap dapat memberi perbendaharaan dan wawasan pengetahuan buat pembaca sekalian.

Baca artikel olahraga lainnya, dinatarnya yang ini:
Jangan lupa untuk membaca artikel artikel seputar topiksekolahan lainnya yang sudah admin terbitkan di blog ini. Selain artikel olahraga, tentu ada banyak artikel lainnya yang bisa pengunjung nikmati dan ambil manfaatnya.

0 comments:

Post a Comment